Yang sukar ialah, ikhlas pada keputusan Tuhan.
Sekalipun dalam bentuk kepulangan.
– Sarah Noer –
Kemarin, tepat tanggal 18 Februari 2020, Indonesia kembali berduka
mendengar kepergian suami dari artis Bunga Citra Lestari dan juga aktor tanah
air yaitu Ashraf Sinclair. Jujur, mendengar berita itu saya kaget, bahkan
sempet sedih banget. Padahal saya tidak mengenal almarhum. Tapi rasanya ikut berduka
atas kepergian almarhum. Saya cuma bisa mengirimkan doa yang terbaik untuk
almarhum dan keluarga BCL yang ditinggalkan semoga diberikan kekuatan.
Berbicara tentang perpisahan atau kepergian, kematian adalah hal
yang paling ditakutkan untuk semua orang. Takut kehilangan, takut tidak bisa
bertemu kembali untuk selama-lamanya. Februari 2015 lalu, papa saya pergi
meninggalkan saya dan keluarga untuk selama-lamanya. Malam itu saya dibangunkan
dari tidur dan mendapati kabar papa saya sudah meninggal di rumah sakit. Seketika
nyawa saya seperti melayang ada yang hilang. Cuma bisa menangis, menangis dan
menangis. Tidak bisa berkata apa-apa dan masih tidak percaya saya harus
kehilangan papa saya untuk selama-lamanya.
Sampai sekarang, kalau mendengar kabar duka dari keluarga, teman
dekat, atau bahkan orang yang tidak dikenal sekalipun masih terasa sakit. Dan saya
tidak bisa membayangkan jika itu terjadi lagi dan menimpa orang-orang terdekat
saya. I feel like I’m the saddest person in the world.
Pernah suatu ketika, saya bertemu papa di dalam mimpi. Rasanya
seperti nyata. Saya peluk papa, menangis sejadi-jadinya. Kemudian saya
terbangun dengan wajah yang sangat basah, bantal pun ikut basah, saya sadari
itu air mata dari kerinduan yg teramat sangat.
It’s been 5 years and still bargaining mode. Walaupun setiap
harinya saya merasa hidup saya hanya tinggal separuh nyawa, ada beberapa hal
yang masih membuat saya bertahan dan bersyukur. Saya masih memiliki ibu, adik
dan kakak yang begitu menyayangi saya. Saya masih memiliki pacar yang sangat
mencintai saya dan saya masih memiliki teman-teman yang begitu baik kepada
saya.
Memang susah untuk ikhlas menerima keputusan Tuhan, tapi saya
mencoba untuk terus mensyukuri hidup saya hari ini. Karena saya percaya, kita
semua yang pernah dipisahkan oleh Tuhan suatu saat akan dipertemukan kembali di
tempat terbaik yang sudah Tuhan siapkan.
Amiinn.
0 komentar:
Post a Comment